Profil Desa Tegalrejo
Ketahui informasi secara rinci Desa Tegalrejo mulai dari sejarah, kepala daerah, dan data lainnya.
Tentang Kami
Desa Tegalrejo, di Kecamatan Banyuurip, Kabupaten Purworejo, dikenal sebagai pusat pertanian dan peternakan dengan potensi ekonomi yang kuat. Berada di lokasi strategis, desa ini menawarkan perpaduan kehidupan pedesaan yang tenang dengan aksesibilitas yan
-
Sentra Pertanian dan Peternakan
Desa Tegalrejo memiliki lahan pertanian yang subur dan menjadi pusat peternakan, terutama kambing dan sapi, yang berkontribusi signifikan terhadap perekonomian lokal.
-
Aksesibilitas dan Lokasi Strategis
Posisinya yang dekat dengan jalan utama dan desa-desa tetangga seperti Wangunrejo dan Plandi, mempermudah mobilitas warga dan distribusi hasil pertanian serta peternakan.
-
Kuatnya Semangat Gotong Royong
Masyarakat Tegalrejo secara rutin mengadakan kegiatan sosial dan keagamaan, seperti pengajian dan arisan, yang memperkuat rasa kebersamaan dan identitas budaya lokal.
Desa Tegalrejo, yang terletak di Kecamatan Banyuurip, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, menonjol sebagai contoh nyata sebuah desa yang mampu mengoptimalkan sumber daya alamnya untuk mencapai kemandirian ekonomi. Identitas desa ini kuat sebagai sentra pertanian dan peternakan, di mana sebagian besar warganya berprofesi sebagai petani dan peternak. Kombinasi dari kedua sektor ini menciptakan ekosistem ekonomi yang saling melengkapi dan berkelanjutan. Lokasinya yang strategis di kawasan Banyuurip juga memberikan kemudahan akses, menjadikannya pusat kegiatan ekonomi lokal.Secara geografis, Desa Tegalrejo berada di Kecamatan Banyuurip. Wilayah ini berbatasan langsung dengan beberapa desa tetangga, yakni di sebelah utara berbatasan dengan Desa Sumbersari, di sebelah timur dengan Desa Plandi, di sebelah selatan dengan Desa Wangunrejo dan di sebelah barat dengan Desa Bajangrejo. Posisi yang dikelilingi oleh desa-desa lain ini membangun interaksi sosial dan ekonomi yang erat. Desa ini memiliki luas wilayah 130,22 hektare, di mana sebagian besar lahannya dimanfaatkan untuk pertanian dan permukiman. Berdasarkan data terkini, jumlah penduduk di desa ini mencapai angka 1.100-an jiwa. Dengan luas wilayah yang ada, kepadatan penduduknya terbilang ideal, yakni sekitar 8.4 jiwa per hektare. Populasi ini tersebar di beberapa rukun tetangga dan rukun warga, membentuk komunitas yang terorganisir.
Ekonomi Berbasis Pertanian dan Peternakan
Perekonomian Desa Tegalrejo ditopang oleh dua sektor utama: pertanian dan peternakan. Lahan pertanian yang subur menjadi modal utama bagi petani untuk menghasilkan berbagai komoditas. Padi, yang merupakan komoditas pangan utama, mendominasi area persawahan di desa ini. Dengan sistem irigasi yang memadai, petani dapat melakukan panen secara optimal.Selain padi, masyarakat Tegalrejo juga menanam palawija seperti jagung dan singkong, yang berfungsi sebagai diversifikasi produk dan pakan ternak. Integrasi antara pertanian dan peternakan ialah kunci utama keberhasilan ekonomi di desa ini. Sisa hasil pertanian seperti jerami dan dedak dapat dimanfaatkan sebagai pakan untuk hewan ternak, sementara kotoran ternak dapat diolah menjadi pupuk organik untuk menyuburkan kembali lahan pertanian.Sektor peternakan di desa ini sangat berkembang. Warga secara kolektif maupun individual memelihara berbagai jenis hewan, seperti kambing, sapi, dan ayam. Peternakan kambing dan sapi menjadi yang paling menonjol. Hewan-hewan ternak ini tidak hanya menjadi sumber pendapatan tambahan, tetapi juga merupakan aset penting bagi keluarga. Daging dan susu dari hewan ternak ini juga digunakan untuk konsumsi lokal dan dijual ke pasar sekitar. Keberadaan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) di kecamatan memberikan dukungan teknis dan bimbingan kepada para petani dan peternak, membantu mereka meningkatkan hasil produksi dan mengelola usaha dengan lebih efektif.
Nilai Sosial dan Kegiatan Kemasyarakatan
Kehidupan sosial di Desa Tegalrejo ditandai dengan semangat gotong royong dan kebersamaan yang kuat. Masyarakatnya dikenal ramah dan aktif dalam berbagai kegiatan sosial. Nilai-nilai ini dijaga dengan baik melalui tradisi dan acara-acara rutin.Salah satu kegiatan yang menjadi perekat sosial di desa ini yakni arisan ibu-ibu pengajian yang rutin diadakan. Kegiatan ini tidak hanya sebagai ajang silaturahmi, tetapi juga menjadi wadah diskusi mengenai berbagai isu, mulai dari urusan keluarga hingga program-program desa. Selain itu, warga juga aktif dalam kerja bakti membersihkan lingkungan dan membangun fasilitas umum, menunjukkan rasa kepemilikan yang tinggi terhadap desa mereka. Acara keagamaan seperti pengajian rutin di masjid dan musala juga menjadi bagian penting dari kehidupan sosial, mempererat hubungan antarwarga dan memperkuat fondasi moral masyarakat.Kepemimpinan desa yang solid juga berperan besar dalam menjaga stabilitas dan memajukan Tegalrejo. Pemerintah Desa Tegalrejo, bekerja sama dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) serta tokoh masyarakat, terus berupaya merancang dan melaksanakan program-program pembangunan yang berpihak kepada rakyat. Mereka berfokus pada peningkatan infrastruktur, seperti perbaikan jalan desa dan saluran irigasi, untuk mendukung kelancaran aktivitas pertanian dan distribusi hasil panen. Kolaborasi antara pemerintah desa dan masyarakat menunjukkan bahwa Tegalrejo merupakan sebuah komunitas yang bergerak maju secara bersama-sama.
Tantangan dan Prospek Pengembangan
Seperti desa pada umumnya, Tegalrejo juga menghadapi tantangan, terutama dalam hal modernisasi dan perubahan iklim. Namun desa ini menunjukkan kemampuannya untuk beradaptasi dengan memanfaatkan teknologi dalam kegiatan sehari-hari, seperti penggunaan aplikasi digital untuk pemasaran produk pertanian dan peternakan.Peluang terbesar untuk pengembangan Desa Tegalrejo berada di sektor agrowisata dan wisata edukasi. Dengan lanskap pertanian yang luas dan kegiatan peternakan yang aktif, desa ini dapat dikembangkan menjadi destinasi wisata yang menawarkan pengalaman unik bagi pengunjung, terutama anak-anak sekolah. Wisatawan dapat belajar tentang proses menanam padi, cara memelihara kambing, atau bahkan berpartisipasi langsung dalam kegiatan pertanian. Pengembangan sektor ini tidak hanya akan membuka sumber pendapatan baru bagi desa, tetapi juga akan melestarikan tradisi dan kearifan lokal.Untuk mewujudkan potensi ini, diperlukan perencanaan yang matang dan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat. Peningkatan kualitas produk pertanian dan peternakan, serta penataan lingkungan yang lebih menarik, akan menjadi kunci keberhasilan. Dengan kombinasi antara potensi alam yang melimpah, semangat gotong royong yang kuat, dan kepemimpinan yang visioner, Desa Tegalrejo memiliki masa depan yang cerah sebagai desa yang mandiri, sejahtera, dan inspiratif. Desa Tegalrejo saat ini bukan hanya dikenal sebagai sentra produksi, melainkan juga sebagai komunitas yang kokoh dan dinamis.
